"PORTAL GEOGRAFI, LINGKUNGAN DAN TATA KOTA" Gapai mimpimu untuk masa depan yang lebih baik

TENTANG ArcVIEW

 A. Kemampuan ArcView
ArcView merupakan salah satu perangkat lunak (software) desktop Sistem Informasi Geografis (SIG) dan pemetaan yang dikembangkan oleh ESRI. ArcView memiliki kemampuan-kemampuan untuk melakukan visualisasi, meng-explore, menjawab query (baik basisdata spasial maupun non-spasial), menganalisis data secara geografis, dan sebagainya. Secara umum kemampuan ArcView dapat dilihat melalui uraian berikut :
  • Pertukaran data, membaca dan menuliskan data dari dan ke dalam format perangkat lunak SIG lainnya.
  • Melalukan analisis statistik dan operasi-operasi matematis.
  • Menampilkan informasi (basisdata) spasial maupun atribut.
  • Menghubungkan informasi spasial dengan atribut-atributnya yang terdapat (disimpan) dalam basisdata atribut.
  • Melakukan fungsi-fungsi dasar SIG seperti analisis sederhana spasial.
  • Membuat peta tematik.
  • Meng-customize aplikasi dengan menggunakan bahasa skrip atau bahasa pemrograman sederhana.
  • Melakukan fungsi-fungsi SIG khusus lainnya (dengan menggunakan extension yang ditujukan untuk mendukung penggunaan perangkat lunak SIG ArcView).
 B. Spesifikasi Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras yang mendukung untuk analisis geografi dan pemetaan sebenarnya tidak jauh berbeda dengan perangkat keras lainnya yang digunakan untuk mendukung aplikasi-aplikasi bisnis dan sains. Perbedaannya, jika ada, terletak pada kecenderungannya yang memerlukan perangkat (tambahan) yang dapat mendukung presentasi grafik dengan resolusi dan kecepatan yang tinggi, dan mendukung operasi-operasi basisdata yang cepat dengan volume data yang besar. Wyoming Geographic Information Advisory Council (WGIAC) telah membuat standar untuk perangkat keras (hardware) SIG sebagai berikut :
- CPUberbasiskan processor 32-bit Intel.
- RAMminimal 32 Mb.
- Storageharddisk dengan kapasitas 1 Gb untuk workstation yang tersambung dengan jaringan, dan hard disk dengan kapasitas 2 Gb untuk workstation yang berdiri sendiri.
- Input Devicekeyboard 101-key, digitizer dengan dimensi minimum 24x36 (D size) dengan akurasi 0.005 inchi, scanner hitam-putih dengan ukuran minimum 24x36 (D size) dengan resolusi 400 dpi, scanner berwarna dengan ukuran 11x17 (B size) dengan resolusi 400 dpi.
- Output Devicemonitor dengan resolusi 1280x1024 dengan 256 warna dan VRAM 4 Mb, printer dengan teknologi laser atau inkjet dengan minimum ukuran kertas 11x17 (B size) dan resolusi minimum 300 dpi, plotter dengan teknologi inkjet resolusi minimum 300 dpi untuk ukuran kertas minimum 36x48 (E size).
- Peripheral Lainnyareceiver GPS dengan spesifikasi yang harus diperhatikan untuk pemetaan (akurasi horizontal 5 meter), untuk survey (akurasi horizontal dibawah 1 cm), jumlah channel yang dapat diterima 6, 8, atau 12, antena internal atau eksternal, kapsitas penyimpanan data (sementara), kemampuan post processing dan konversi file ke perangkat lunak standar SIG.
 C. Stuktur Tampilan ArcView
ArcView mengorganisasikan project beserta tools yang tersedia kedalam bentuk sistem windows, menu, button, dan icon. Setiap tipe dokumen (view, table, chart, layout, dan script) ArcView memiliki tampilan yang berbeda. Struktur tampilan pada ArcView terdiri dari :
1. Tampilan pada Project.
Project merupakan window yang paling awal muncul untuk bekerja dengan ArcView. Menu-menu yang terdapat pada window menyediakan fasilitas-fasilitas untuk mengatur project yang akan dibuat.

Isi menu pada dokumen Project
FileProjectWindowHelp
New Project Ctrl+N
Open Project…
Close Project
Save Project Ctrl+S
Save Project As
Extensions…
Exit
Properties…
Customize…
Rename ‘View1’… Ctrl+R
Delete ‘View1’… Del
Add Table…
Import…
SQL Connect
Tile
Cascade
Arrange Icons
Show Symbol Window…Ctrl+P
1 Untitled
Help Topics…
How to Get Help
About ArcView

2. Tampilan pada View
View merupakan representasi grafis informasi spasial dan dapat menampung beberapa layer/theme informasi spasial (titik, garis, polygon, atau citra raster).

Isi menu pada dokumen View

FileEditViewTheme
Close
Close All
Set Working Directory…
Save Project Ctrl+S
Save Project As
Extensions…
Print…
Print Setup…
Export…
Manage Data Sources
Exit
Cut Themes
Copy Themes
Delete Themes
Undo Graphic Edit Ctrl+Z
Cut Graphics Ctrl+X
Copy Graphics Ctrl+C
Delete Graphics Del
Combine Graphics
Union Graphics
Subtract Graphics
Intersect Graphics
Paste Ctrl+V
Select All Graphics
Properties…
Add Theme… Ctrl+T
Geocode Adresses
Add Event Theme…
New Theme…
Theme On
Theme Off
Layout…
TOC Style…
Full Extent
Zoom In
Zoom Out
Zoom To Themes
Zoom To Selected
Zoom To Previous
Find… Ctrl+F
Locate Adress…
Properties…
Start Editing
Save Edits
Save Edits As
Convert to Shapefile…
Edit Legend…
Hide/Show Legend
Re-match Adresses…
Auto-label Ctrl+L
Remove Labels Ctrl+R
Remove Overlapping Labels
Convert Overlapping Labels Ctrl+O
Table…
Query… Ctrl+Q
Select by Theme…
Create Buffer…
Clear Selected Feature

GraphicsWindowHelp
Properties…
Text and Label Defaults…
Size and Position…
Align… Ctrl+A
Bring to Front
Send to Back
Group Ctrl+G
Ungroup Ctrl+U
Attach Graphics
Detech Graphics
Tile
Cascade
Arrange Icons
Show Symbol Window…Ctrl+P
1 Untitled
Help Topics…
How to Get Help
About ArcView

2.2. Toolbar View

Keterangan :
1. menyimpan project11. zoom to selected21. select feature
2. menambah theme12. zoom in22. zoom in
3. theme properties13. zoom out23. zoom out
4. edit legend14. zoom to previous extent24. pan
5. open tabel theme15. feature dengan grafik25. measure
6. find16. clear selection feature26. hotlink
7. location adress17. help 27. area of interest
8. query18. indentify28. label
9. zoom to full extent19. pointer29. create text
10. zoom to active theme20.edit vertex30. draw point

3. Tampilan pada Table
Dokumen Tabel dilengkapi dengan fasilitas menu, button, dan toolbar. Sebuah tabel merupakan representasi data ArcView. Tabel berisi informasi deskriptif mengenai layer tertentu yang terdiri dari baris data (record) dan kolom (field). Baris data (record) mendefinisikan sebuah entry, sedangkan kolom (field) mendefinisikan atribut atau karakteristik dari entry.

Isi menu pada dokumen Tables
FileEditTableField
Close
Close All
Set Working Directory…
Save Project Ctrl+S
Save Project As
Extensions…
Print…
Print Setup…
Export…
Manage Data Sources
Exit
Cut Ctrl+X
Copy Ctrl+C
Paste Ctrl+V
Undo Edit Ctrl+Z
Redo Edit Ctrl+Y
Add Field…
Add Record Ctrl+A
Delete Field
Delete Records
Select All
Select None
Switch Selection
Properties…
Chart…
Stop Editing
Save Edits
Save Edits As…
Find… Ctrl+F
Query… Ctrl+Q
Promote
Join Ctrl+J
Remove All Joins
Link
Remove All Links
Refresh
Sort Ascending
Sort Descending
Create Index
Summarize…
Calculate…
Statistics…

4. Tampilan pada Chart
Chart merupakan representasi grafis dari resume tabel data. Chart juga bisa merupakan hasil suatu query terhadap suatu tabel data.

Isi menu pada dokumen Chart
FileEditGaleryChart
Close
Close All
Set Working Directory…
Save Project Ctrl+S
Save Project As
Extensions…
Print…
Print Setup…
Export…
Manage Data Sources
Exit
Undo
Erase
Area…
Bar…
Column…
Line…
Pie…
XY Scatter
Properties…
Series From Fields
Find… Ctrl+F
Hide Title
Hide Legend
Show X Axis
Show X Axis

5. Tampilan pada Layout
Layout digunakan untuk menggabungkan semua dokumen (view, table, dan chart) ke dalam suatu dokumen yang siap cetak (hardcopy).

Isi menu pada dokumen Layout
FileEditLayoutGraphics
Close
Close All
Set Working Directory…
Save Project Ctrl+S
Save Project As
Extensions…
Print…
Print Setup…
Export…
Manage Data Sources
Exit
Undo Ctrl+Z
Cut Ctrl+X
Copy Ctrl+C
Paste Ctrl+V
Delete Del
Select All
Properties…
Page Setup…
Zoom to Page
Zoom to Actual
Zoom to Selected
Zoom In
Zoom Out
Show Grid
Hide Margins
Add Neatline…
Use Template…
Store As Template…
Store North Arrows
Properties…
Text Tool Defaults…
Size and Position…
Align… Ctrl+A
Bring to Front
Send to Back
Group Ctrl+G
Ungroup Ctrl+U
Simplify
Share:

Wikipedia

Search results