"PORTAL GEOGRAFI, LINGKUNGAN DAN TATA KOTA" Gapai mimpimu untuk masa depan yang lebih baik

Geografi Pertanian Tentang Perkembangan Pertanian di indonesia

Pada kesempatan kali ini saya akan mereview mata kuliah yang tadi sudah di paparkan Oleh Ibu Neny Wahyuningtya M.Pd.

Pada dasarnya Geografi adalah ilmu yang mempelajari berbagai macam bentuk muka bumi beserta isinya dengan metode keruangan, dan
Pertanian adalah suatu aktivitas manusia mengolah lahan Pertanian untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.

Di indonesia sejarah pertanian dari dahulu kalah hingga sekarang sudah maju pesat dari jaman batu hingga jaman modern dengan alat" modern,

Pertanyaan Saya:
Ketika melihat negara indonesia di kenal negara agraris yang mempunyai hasil alam yang melimpah dan di katakan negara yang subur, Pertanyaannya: Mengapa indonesia masih memasok impor hasil pertanian dari negara lain sedangkan indonesia sendiri di kenal memiliki hasil alam yang melimpah...?

Jawaban dari bu Dosen:
Karena lahan di indonesia sudah di alih fungsikan sebagai lahan industri, pemukiman dan pembangunan jalan sehingga ruang lingkup lahan pertanian semakin menyempit.

Pertanyaan timbul kembali :
Ketika kita tinjau wilayah jawa di indonesia hanya 6% luas wilayah di indonesia tetapi pertanian malah sebaliknya 75% di indonesia, kenapa kok tidak memanfaatkan wilayah lain/ pulau lain selain di jawa..

Jawaban: Letak geografis dan topografi di indonesia yang berbeda menyebabkan masyarakat memilih pulau jawa sebagai ladang pertanian karena di kenal memiliki tanah yang subur dan mudah di manfaatkan berbeda dengan kenyataan yang ada di kalimantan yang bergambut dan beda pula di wilayah timur indonesia yang kering, maka dari itu lasan yang tepat mengapa indonesia masih kekurangan sumber makanan pokok karena indonesia sebagain besar masyarakatnya mengalih fungsikan lahannya yang semula lahan pertanian di gunakan sebagai lahan industri, perumahan dll.

Metode Penerapan Pertanian di indonesia Cukup lamban karena di pengaruhi beberapa faktor
1. Faktor Lingkungan dan iklim
Iklim di indonesia sekarang sudah mulai perubahan sehingga sulitnya untuk di tebak kapan datangnya musim hujan dan musim kemarau sehingga para  petani sering kali gagal Panen.
2. Sarana dan prasarana atau keberadaan alat atau mesin terbatas sehingga para petani sebagian masih menggunakan tenaga manual dengan cangkul, meski adapun alat dari KUD maupun dari koperasi Desa tetapi jumlahnya terbatas
3. Kualitas, Harga hasil panen yang tidak sesuai dengan harapan karena harga dari produk lokal kalah kualitasnya dengan produk impor

Penanggulangan: Untuk menanggulangi hal tersebut masyarakat harus pintar" membuat lahan pertanian yang efektif mandiri dengan cara bercocok tanam yang sekiranya menguntungkan, membuat lahan di pekarangan dengan menerapkan media bertingkat, dengan begitu meskipun lahannya sedikit tetapi beberapa tingka bisa menambah jumlah prosuksi.

Membuka persediaan air, sehingga pada musim kemarau tandon-tandon yang berisi tampungan air tesebut bisa untuk cadangan jika terjadi kekeringan.

Untuk Program selanjutnya silahkan belajar sendiri dan mandiri membuat penelitian baru, Cukup sekian artikel dari saya semoga bermanfaat, jika ada salah kata mohon maaf sebesar-besarnya

Pembelajaran mata kuliah Geografi Pertanian 17/Sep/2013 Terima kasih. Wasalamu alaikum Wr.Wb

Share:

Wikipedia

Search results