"PORTAL GEOGRAFI, LINGKUNGAN DAN TATA KOTA" Gapai mimpimu untuk masa depan yang lebih baik

ALUR UJI REGRESI DENGAN SPSS TERBARU

ENTRY DATA PADA DATA SHEET SPSS
Buka aplikasi SPSS klik “VARIABLE VIEW” tulis nama variabel yang diinginkan
(jangan gunakan spasi) klik “DATA VIEW” copy-kan data variabel yang akan diuji dari
“EXCEL SHEET”/DATA DALAM FORMAT EXCEL” pada DATA VIEW SHEET….data
spss siap dianalisis lebih lanjut.

DESKRIPSI STATISTIK
Klik “ANALYZE” pilih “DESCRIPTIVE STATISTIC” masukkan variabel yang akan
dideskripsikan pada kotak “VARIABLE’S” klik OK….muncul output descriptive statistic
(output standar berisi min, max, mean dan std deviasi)

UJI ASUMSI KLASIK
a. Normalitas data
1. Munculkan unstandardized residual
Klik “ANALYZE” pilih “REGRESSION” pilih “linier” masukkan variabel
dependen ke kotak “DEPENDENT” masukkan variabel independen pada kotak
“independent” klik “SAVE” klik pilihan “UNSTANDARDIZED” pada kotak
“RESIDUAL” klik “CONTINUE” klik OK…muncul “Res_1” pada data sheet
SPSS.

2. Uji normalitas dengan kolmogorov-smirnov
Klik “ANALYZE” pilih “NONPARAMETRICS TEST” pilih “1-SAMPLEKS”
masukkan Res_1 pada kotak “TEST VARIABEL LIST” klik OK….muncul
hasil uji normalitas kolmogorov-smirnov
Kriteria Pengujian:
Jika asymp sig. pada output kolmogorov smirnov > 5%, maka data tersistribusi normal,
dan sebaliknya.
b. Autokorelasi

1. Auto korelasi dengan run test
Klik “ANALYZE” pilih “NONPARAMETRICS TEST” pilih “RUNS”
masukkan Res_1 pada kotak “TEST VARIABEL LIST” klik OK….muncul hasil uji
autokorelasi dengan run test
Kriteria Pengujian:
Jika asymp sig. pada output runs test > 5%, maka data tidak mengaalami/mengandung
autokorelasi, dan sebaliknya

2. Autokorelasi dengan durbin Watson test
Klik “ANALYZE” pilih “REGRESSION” pilih “LINIER” masukkan
variabel dependen ke kotak “DEPENDENT” masukkan variabel independen pada
kotak “INDEPENDENT” klik “STATISTIC” klik “DURBIN WATSON”
klik “CONTINUE” klik OK…muncul hasil regresi dan lihat pada kotak durbin
Watson.
Kriteria pengujian:
Hipotesis Nol Keputusan Jika
1. Tidak ada autokorelasi positif.
2. Tidak ada autokorelasi positif.
3. Tidak ada autokorelasi negatif.
4. Tidak ada autokorelasi negatif.
5. Tidak ada autokorelasi, positif atau negatif.
Tolak
No decision
Tolak
No decision
Tidak ditolak
0<d dl
dl<d<du
4–dl<d<4
4–du<d<4–dl
du<d<4-du
c. Heteroskedastisitas Dengan Gletzer Test
1. Munculkan ABS_residual
Klik “TRANSFORM” klik “COMPUTE VARIABLE” klik “ALL” pada
“FUNCTION GROUP” pilih “ABS” pada “function and special variable”
masukkan “ABS” ke “NUMERICS EXPRESSION” tulis “ABS_RES” pada
“TARGET VARIABLE” klik OK……muncul variabel ABS_RES pada data
sheet.

2. Uji heteroskedastistas
Klik “ANALYZE” pilih “REGRESSION” pilih “LINIER” masukkan
ABS_RES ke kotak “DEPENDENT” masukkan variabel independen pada
kotak “INDEPENDENT” klik OK…muncul hasil uji heteroskedastisitas.
Kriteria Pengujian:
Jika asymp sig. pada masing-masing variabel independen > 5%, maka data tidak
mengalami heteroskedastisitas, dan sebaliknya.

d. Multikolinieritas
Klik “ANALYZE” pilih “REGRESSION” pilih “LINIER” masukkan variabel
dependen ke kotak “DEPENDENT” masukkan variabel independen pada kotak
“independent” klik “STATISTIC” klik “COVARIANCE MATRIKS” klik
“COLINIERITY DIAGNOSTIC” klik “CONTINUE” klik OK…muncul hasil
regresi dan lihat pada kotak tolerance dan VIF.
Kriteria pengujian:
Jika nilai tolerance > 0,1 (10%) dan nilai VIF < 10, maka data tidak mengalami
multikolinieritas, dan sebaliknya.

UJI HIPOTESIS
Klik “ANALYZE” pilih “REGRESSION” pilih “LINIER” masukkan variabel
dependen ke kotak “DEPENDENT” masukkan variabel independen pada kotak
“INDEPENDENT” klik OK…muncul hasil regresi
Kriteria pengujian:
Uji statistik-F: asymp sig < 0,05 model regresi fit/layak
Uji statistic-t: asymp sig <0,05 variabel independen berpengaruh signifikan terhadap
dependen
Share:

Wikipedia

Search results