Bab I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Keunikan geografi fisik benua yaitu
lokasi Afrika yang tidak seperti pada umumnya. Daratan pada benua Afrika
letaknya dibelah menjadi dua oleh garis khatulistiwa baik ke arah Utara maupun
ke arah Selatan yang jaraknya hampir sama. Sehingga mempunyai pengaruh besar
terhadap keanekaragaman vegetasi, tanah, potensi agrikultur dan penyebaran
penduduk. Kontinen ini seluruhnya terletak di daerah tropis dan subtropis.
Afrika
memiliki lokasi yang tidak semestinya. Jumlah massa tanah yakni quadrat dan
tempatnya mengankang di daerah equator. Terbentang hampir sejauh utara hingga
selatan. Lokasi ini mempengaruhi terhadap sayuran afrika, tanah, potensi
pertanian, persebaran populasi. Dan benua ini terbentang di daerah dengan iklim
tropik dan subtropik.
Afrika juga memiliki massa tanah dalam jumlah besar, jumlahnya hampir seperlima jumlah permukaan tanah di seluruh bumi. Jarak yang seperti ini akan membawa pengaruh yang besar terhadap lingkungan sekitar. Selain itu juga, sebagian besar benua Afrika terletak di garis bujur dimana sistem sirkulasi udara secara global membentuk kondisi-kondisi daerah kering. Sahara di bagian utara dan Kalahari di bagian selatan merupakan zone gurun yang terbentang luas di bumi ini sehingga masalah utama yang terjadi yaitu kukarangan suplai air sehingga mengalami kekeringan.
Afrika juga memiliki massa tanah dalam jumlah besar, jumlahnya hampir seperlima jumlah permukaan tanah di seluruh bumi. Jarak yang seperti ini akan membawa pengaruh yang besar terhadap lingkungan sekitar. Selain itu juga, sebagian besar benua Afrika terletak di garis bujur dimana sistem sirkulasi udara secara global membentuk kondisi-kondisi daerah kering. Sahara di bagian utara dan Kalahari di bagian selatan merupakan zone gurun yang terbentang luas di bumi ini sehingga masalah utama yang terjadi yaitu kukarangan suplai air sehingga mengalami kekeringan.
Di
sebelah utara pesisir Tunisia terbentang 4800 mil(7700km) dari sebelah selatan
pesisir afrika selatan. Pesisir Senegal, menonjol daerah yang ekstrim di bagian
bagian barat afrika, terbentang 4500mil (7200 km) dari ujung horn di Somalia
timur. Bagian-bagian terbesar massa tanah terbentang di garis lintang yang mana
proses sirkulasi athmosfer global menghasilkan kondisi kering. Sahara di bagian
utara dan kalihari di selatan dari bagian korset-global gurun pasir, persediaan
air merupakan salah satu masalah terbesar afrika; kerusakan yang diakibatkan
oleh kekeringan juga sering terjadi.
MAKALAH SELENGKAPNYA SILAHKAN DOWNLOAD DI BAWAH INI
No comments:
Post a Comment